Pernah ada masa depan di sini. Di pergelangan tangan. Letaknya di antara nadi di setiap denyut harapan.
Pernah juga ada masa lalu di sini. Di pergelangan tangan. Melewati tubuh kembali jantung. Ke tempat yang ia sebut rumah.
Pernah ada masa lalu bagi mereka yang mengenang.
Pernah juga ada masa depan bagi mereka yang percaya.
Bersama mereka yang tidak melupakan.
Berdenyut bagi mereka yang masih percaya.
Bersama mereka yang masih punya mimpi.
Yang tidak lupa pada rumah.
salam sakit hati kanda!
ReplyDeletehemm, puitis ta' di' ?
hehe keren...
cuman kalau lagi mabok.
ReplyDeleteha? mabok ?
ReplyDeletehahaha...